• SMPN 2 TAWANGMANGU
  • Where Tomorrow's Leaders Come Together

PERGURUAN TINGGI DAN PEMKAB KARANGANYAR MENCOBA SUMBER DAYA AIR DI JUMOK DAN TLAGA MADIRDO UNTUK TENAGA LISTRIK

KARANGANYAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar bersama Perguruan Tinggi seperti UNS dan Uiniversitas Negeri Yogjakarta (UNY) mencoba Sumber Daya Air (SDA) di Jumok dan Tlaga Madirdo Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyo untuk menghasilkan listrik. Mengingat debit air di dua tempat tersebut sangat baik dan memungkinkan untuk dijadikan Sumber Tenaga Listrik di Berjo dan sekitarnya. Namun demikian, setidaknya dibutuhkan dana Rp 2,5 miliar menjadikan tenaga air menjadi listrik.

“Kami sudah survei bersama tim dari FEB UNS, Fakultas Teknik Elektro UNS dan Bina Desa LPP UNS untuk membuat tenaga air di Jumok dan Tlaga Madirdo untuk dijadikan tenaga listrik. Untuk kapasitas air di Madirda 8000 liter per detik dan di Jumok 1500 liter per detik. Kami sangat mendukung program baik ini,” papar Kepala Desa Berjo, Suyatno dalam Forum Group Discussion (FGD) pengembangan desa wisata berwawasan lingkungan dan peningkatan ekonomi masyarakat melalui pembangkit listrik tenaga air di Rumah Dinas Bupati Karangayar, (18/03)

Suyatno melihat dampak positif dari adanya pembangkit listrik tenaga air selain untuk wisata juga untuk edukasi. Sehingga masyarakat yang datang ke Jumok bisa juga wisata edukasi yang ujung-ujungnya juga meningkatakan ekonomi masyarakat. Hal ini terus menjadi kajian agar manfaatnya bisa dioptimalkan. Selain itu, sampah-sampah akan dikelola dan dimanfaatkan untuk tambahan sumber tenaga listrik.

Hal senada disampaikan Prof Soenarto, salah satu tim dari UNY. Dia menduga potensi air di wilayah tersebut sangat potensial untuk pembangkit tenaga listrik. Namun berapa kw what masih terus dalam pengkajian. Selain itu, di kawasan tersebut perlu terus digelorakan semangat untuk menanam. Sebab hal itu untuk menjaga air di Ngargoyoso tetap optimal. “Saya yakin penelitian ini bisa membawa manfaat bagi masyarakat setempat,” tambahnya.

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Bambang Djatmiko mewakili Bupati Karanganyar mengapresiasi setinggi-tingginya pengembangan desa wisata berwawasan lingkungan oleh UNS dan UNY tersebut. Pihaknya berharap kajian tersebut bisa mendatangkan manfaat positif. (hr/ina)

Sumber : Karanganyarkab.go.id

Tulisan Lainnya
JUARA 2 TILAWAH QURAN

Dalam rangka mengisi kegiatan ramadhan 1444H, SMKN 1 Karanganyar menggelar acara Festival Ramadhan dengan tema Mamaknai Ramadhan Dengan Penuh Keceriaan " SPARKLING RAMADHAN HYPE". SMPN

30/03/2023 10:45 - Oleh Administrator - Dilihat 801 kali
Jeda PTS Semmester Genap TP 2022-2023

Kegiatan Penilaian Tengah Semester Genap tahun Pelajaran 2022-2023 telah selesai. Untuk mengisi kegiatan jeda PTS siswa di adakan acara Lomba dan Kreasi siswa. Kegiatan ini untuk menduk

17/03/2023 09:25 - Oleh Administrator - Dilihat 733 kali
INFORMASI PPDB TP 2021/2022

Proses Penerimaa Peserta Didik Baru Tahun Pelajaran 2021/2022 akan di laksanakan pada tanggal 21 s.d 23 Juni 2021. PPDB Mengunakan sistem Daring melalui Laman PPDB Online di alamat http

11/06/2021 21:06 - Oleh Administrator - Dilihat 1061 kali
Pengisian Kelengkapan Sarana dan Prasarana pada Data Pokok Pendidikan

Dalam rangka perencanaan DAK Fisik Pendidikan tahun 2022, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggunakan Dapodik sebagai instrumen verifikasi data dalam proses pengajua

25/03/2021 19:39 - Oleh Administrator - Dilihat 1463 kali
“TAQWA”, KUNCI SUKSES MUKMIN SEJATI

KARANGANYAR – Bupati Karanganyar H. Juliyatmono hadir dan juga sekaligus memberikan tausiyah dalam kajian Ahad pagi di Pondok Pesantren Ilyas Kec. Karanganyar, Minggu(25/10/2

25/03/2021 19:36 - Oleh Administrator - Dilihat 679 kali